Dalam beberapa waktu terakhir, banyak pengusaha yang memilih untuk membuka toko barang bekas. Salah satu yang paling populer tentu ada Thrift Shop atau Thrift Store. Jenis toko tersebut, secara khusus menjual pakaian-pakaian dalam kondisi bekas. Umumnya, penjualan tersebut dilakukan dengan cara impor barang bekas dari luar negeri untuk kemudian di jual lagi di Indonesia.

Namun, Siapa bilang barang bekas hanya dijual atas nama Thrift? Masih banyak lagi lho jenisnya, yuk cari tahu!

Jenis-Jenis Toko Barang Bekas

Berbicara tentang jenisnya, seperti dikatakan di awal bahwa jenis shop ini punya beberapa macam tipe. Ada Garage Sale, Vintage Shop dan masih banyak lagi. Untuk mengetahui setiap jenisnya tersebut, Anda bisa ikuti penjelasannya berikut ini.

1. Thrift Store

Pertama, ada thrift store. Tipe toko ini memang secara khusus menjual berbagai pakaian baik baju maupun celana dalam kondisi bekas. Biasanya, para penjual akan melakukan import baju dari luar negeri. Untuk kondisinya tentu sangat beragam karena memang ada yang masih belum dipakai dan juga ada yang sudah pernah digunakan oleh orang lain.

Keunggulan dari toko seperti ini adalah terkadang ada juga pakaian dengan brand terkenal dijual di sana. Soal kondisinya, pihak penjual tentu sudah membersihkan serta mengemas dengan layak. Jadi, untuk Anda beli dan digunakan kembali masih sangat layak. Satu hal yang pasti, harganya tentu sangat terjangkau karena sudah pernah dipakai sebelumnya.

2. Garage Sale

Berikutnya ada juga garage sale. Sesuai dengan namanya, tempat ini menjual barangnya di garasi. Sebutan garage sale ini mulai diperkenalkan di tahun 1950 silam di Amerika Serikat. Di sana, masyarakat punya kebiasaan membersihkan rumah serta garasi, lalu kemudian menjual benda-benda bekas tidak terpakai di garasi mereka.

Konsep penjualan yang mereka lakukan juga cukup unik karena ditata layaknya pameran. Umumnya, benda jualannya adalah barang sisa produksi, reject, tidak laku, ataupun barang rumahan bekas. Oleh karena itu, garage sale selalu menawarkan harga jual sangat murah kepada para calon pembelinya.

3. Vintage Shop

Jenis selanjutnya adalah vintage shop. Isinya tentu adalah kumpulan benda-benda ataupun pakaian antik. Biasanya, kualitas dari barang jualannya masih sangat bagus karena dirawat dengan baik oleh pihak seller. Di toko ini, Anda dapat menemukan benda kuno seperti keris, aksesoris, uang kuno, senjata, lukisan, dan masih banyak lagi jenis benda vintage lainnya.

Namun, karena benda antik punya nilai historis yang sangat kental, umumnya harga yang ditawarkan akan sangat tinggi. Akan tetapi, harga tersebut tentu telah sesuai dengan kondisinya yang unik, eksklusif, serta punya nilai sejarah.

4. Second Hand Stuff Shop

Berikutnya ada juga jenis bernama second hand stuff shop. Sesuai dengan penamaannya, tempat ini menjual berbagai barang bekas yang sudah berada di tangan kedua. Biasanya, benda yang dijual di tempat tersebut merupakan milik pribadi.

5. Car Boot Sale

Toko barang bekas berikutnya adalah Car Boot Sale. Kurang lebih, car boot sale ini mirip seperti thrift store. Namun, hal yang membedakan keduanya adalah di tempat penjualannya. Untuk car boot sale, penjualan dilakukan di mobil pribadi.

Itulah tadi penjelasan singkat tentang Thrift Shop dan juga toko barang bekas lainnya. Kehadiran tempat jualan seperti itu tentu dapat menjadi salah satu alternatif belanja Anda. Selain harganya yang murah, beberapa barang jualan di tempat tersebut juga masih layak untuk digunakan.