Ternyata Anak Muda Gemar Mengunggah Hal Ini di Media Sosial, Cek Di sini!
Siapa sih yang tidak mengenal media sosial di zaman kekinian ini? Ya, saat ini media sosial memang menjadi trend di kalangan anak-anak muda untuk menunjukkan eksistensinya, terutama anak-anak kuliahan. Sebagian besar dari mereka menganggap media sosial, seperti Facebook, Instagram, Twitter, atau Path, sudah menjadi salah satu kebutuhan hidup mereka.
Tidak adanya media sosial membuat hiburan mereka sehari-harinya tidak lengkap. Jadi sebisa mungkin setiap hari atau bahkan setiap ada kesempatan, pastinya mereka membuka media sosial. Namun kalau kita perhatikan, postingan atau unggahan yang dibuat oleh kalangan anak muda berbeda dengan orang-orang tua. Penasaran? Coba Anda lihat di bawah ini.
1. Tugas kuliah yang menumpuk
Salah satu hal yang paling umum diunggah ke media sosial oleh anak-anak muda adalah tugas-tugas kuliah yang sedang menumpuk. Tidak jarang dari mereka mengunggah tugas kuliah mereka untuk memberitahukan ke teman-teman media sosialnya kalau mereka sedang sibuk mengerjakannya, terutama tugas skripsi yang sedang padat-padatnya.
Bagi mereka, mengunggah tugas kuliah ke media sosial hanya untuk sebagai hiburan saja, karena pastinya mereka ingin mencari kesenangan tersendiri setelah mengerjakannya. Namun, alangkah baiknya kalau Anda jangan membagikan tugas kuliah Anda di media sosial, karena Anda akan dianggap terlalu mengeluh oleh orang lain, apalagi dari keluarga.
Jadi, kurangi memposting tugas kuliah atau skripsi agar terhindar dari kata-kata negatif orang lain, ya.
2. Hubungan dengan pacar
Untuk yang satu ini pasti sudah bukan menjadi rahasia lagi, karena kebanyakan anak muda generasi millenial senang memposting hubungannya ke media sosial. Ketika sedang jalan-jalan, makan, atau di saat momen-momen tertentu, tidak jarang sepasang anak muda memamerkan kemesraannya di depan publik. Kebanyakan pasangan menganggap, kalau memposting hubungan mereka ke media sosial, berarti hubungan pacaran mereka baik-baik saja dan selalu mesra.
Tapi, terkadang beberapa orang menganggap hal tersebut tidak perlu diumbar di media sosial. Tipe pasangan yang seperti itu menganggap kalau hubungan pacaran lebih baik disimpan sendiri oleh pasangan yang menjalaninya karena membagikannya ke media sosial tidaklah penting.
Mereka juga menganggap kalau sudah putus, mereka akan kerepotan menghapus fotonya satu persatu karena pastinya tidak ingin mengingat-ingat lagi momen bersama. Kalau Anda termasuk yang suka mengunggah momen bersama pacar di media sosial, sebaiknya berikan postingan yang sopan dan tidak mengundang orang lain untuk mencibir hubungan Anda, ya.
3. Isi dompet di akhir bulan
Sebagai anak muda, tidak semuanya mudah mendapatkan pendapatan bulanan. Sebagian dari mereka harus bekerja terlebih dahulu atau mendapat uang jajan dari orang tua. Ketika sedang memiliki banyak uang, biasanya mereka menggunakan uang mereka untuk bersenang-senang, baik itu dipakai untuk jalan-jalan bersama teman-teman, hangout dengan teman atau pacar, atau sekedar makan-makan saja.
Tapi saat akhir bulan datang, uang mereka pasti akan menipis bahkan habis. Di situlah kebiasaan anak muda generasi sekarang mengunggah isi dompet mereka yang sedang menipis. Terkadang pula mereka memposting kehidupan akhir bulannya, seperti makan sederhana maupun hanya berdiam diri saja di rumah atau kost.
4. Selfie atau groupie
Anda senang mengambil foto diri Anda sendiri dan mengunggahnya langsung ke media sosial? Kalau iya, Anda pun juga memiliki jiwa anak muda yang gemar ber-selfie ria dan mempostingnya ke media sosial. Sejak terkenalnya trend selfie, semakin banyak anak-anak muda senang melakukan selfie. Pada awalnya hanya sekedar untuk disimpan di smartphone mereka, namun karena trend media sosial mulai menjamur, mereka pun juga mempostingnya ke akun media sosial mereka.
Hal serupa juga termasuk groupie yang mirip dengan selfie namun dilakukan bersama dengan teman-teman atau keluarga. Karena mengikuti trend masa kini, tidak sedikit orang yang sengaja melakukan selfie atau goupie lalu membagikannya di media sosial.
Namun perlu diingat. Gunakan konten yang positif saat sedang selfie atau groupie, ya. Jika memakai konten yang negatif, akan ada banyak orang yang mencibir Anda dan membuat orang lain tidak merasa nyaman melihatnya. Sudah banyak kasus terjadi di kalangan anak muda yang mengunggah foto mereka dengan konten negatif. Jadi, hindari saja penggunaan yang tidak baik agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
5. Kegiatan pribadi
Kegiatan pribadi juga termasuk hal yang sering di posting oleh anak-anak muda. Ketika mereka sedang berlibur, menyantap makanan, atau membuka suatu barang, tidak lupa mereka membagikannya ke media sosial. Hal-hal seperti ini biasanya dilakukan oleh para vloger. Tapi lambat laun, semakin banyak yang memposting kegiatan-kegiatan mereka.
Sama dengan postingan selfi, saat mengunggah kegiatan pribadi, pilihlah konten yang baik. Mungkin sudah banyak generasi sekarang yang memposting video atau foto dengan konten yang tidak mendidik. Namun tetap saja, akan ada banyak orang yang tidak nyaman dengan konten seperti itu. Jadi lebih baik hindari saja, ya.
Dari beberapa hal yang diunggah anak-anak muda seperti di atas boleh saja juga Anda ikuti, asalkan Anda selalu memposting dengan cara yang bijak karena bukan hanya Anda yang melihat, tapi semua orang. Tentu Anda tidak ingin dipermalukan, bukan?
Baca juga
-
Tren Terbaru dalam Pemasaran di Media Sosial
December 21, 2024 -
Bagaimana Memilih Social Media Marketing Agency yang Tepat
December 21, 2024 -
Challenge Diet Sehat Viral Di Sosial Media
March 31, 2024 -
Challenge Program Latihan Kebugaran Viral
March 31, 2024 -
Challenge Apa Itu CrossFit Workouts Viral
March 30, 2024 -
Challenge Strength Training Workout Viral Sosial Media
March 30, 2024