Pengaruh Media Sosial – Saat ini media sosial dirasa menjadi salah stau hal yang lekat dengan kehidupan manusia. Media sosial sendiri saat ini dianggap sebagai salah satu kebutuhan bagi beberapa orang, dan bukan lagi menjadi sebuah pelengkap. Namun apakah anda menyadari apa saja dampak mental yang di sebabkan oleh teknologi terutama oleh media sosial?

Dicatat bahwa saat ini pengguna media sosial semakin hari semakin meningkat, bahkan sejumlah laporan menyebutkan bahwa populasi yang menggunakan media sosial sudah menginjak angka 3 miliar atau 40% dari populasi yang ada di dunia. Mengejutkan bukan? bahkan beberapa fakta mengungkapkan banyak orang yang menghabiskan waktu 2 jam nya hanya untuk menggunakan gadget.

Banyak kegiatan yang dilakukan orang tersebut selama 2 jam, seperti menyukai postingan di media sosial, menulis status atau sekedar melihat profil orang lain dan hal lainnya yang dilakukan setiap orang setiap menitnya. Dalam hal ini bisa dilihat bahwa media sosial memiliki peran yang tidak sedikit dalam kehidupan dan bahkan tidak jarang mengorbankan kesehatan.

Melihat hal ini, ada baiknya anda meminimalisir penggunaan media sosial dan dapat mengetahui apa saja dampak terutama bagi kesehatan yang diakibatkan oleh media sosial.

1. Stress

Hal ini bukan lagi menjadi hal baru jika membicarakan dampak dari media sosial atau teknologi yang ada. banyak orang melampiaskan segala yang ada, dari permasalahan konsumen hingga layanan publik di media sosial. Namun salah satu kelemahan yang menonjol dari media sosial ini adalah stress. Saat ini banyak media sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook dan yang lainnya.

Dan bahkan Twitter sendiri menyadari akan hal tersebut dan bertindak untuk memiliki mekanisme dengan tujuan penanggulangan. Twitter sendiri menemukan bahwa pihak pria lebih banyak stress dibandingkan wanita dalam penggunaan media sosial. Ada baiknya orang-orang memnimalisir penggunaan media sosial agar tidak berlebihan dan mengurangi efek stress yang ditimbulkan.

2. Suasana hati

Seperti pada laporan yang dikeluarkan pada tahun 2014, seorang peneliti di Austria menemukan fakta bahwa mood atau suasana hati seseorang lebih rendah saat mereka menggunakan Facebook selama 20 menit dibandingkan mereka yang hanya berselancar atau browsing di internet. Tentunya hal tersebut memang membuang waktu dan memiliki dampak yang kurang baik.

Beberapa penelitian mengatakan bahwa suasana hati yang buruk atau menyebar diantara pengguna media sosial dan bahkan sudah lebih dari miliaran orang yang merasakan hal tersebut. Banyak alasan yang membuat susasana hati seseorang rusak karena media sosial, salah satunya unggahan cuaca buruk atau sebaliknya tentang suasana hati senang yang di akibatkan oleh media sosial.

Unggahan atau postingan yang menyenangkan juga membuat suasana hati seseorang yang membacanya berubah dan menginspirasi banyak orang. Hal ini membuktikan bahwa unggahan di sosial media juga merubah suasana hati seseorang yang membacanya.

3. Kecemasan

Apakah anda pernah merasa cemas saat memainkan media sosial atau gadget yang anda miliki? Beberapa penelitian bahkan mengatakan dan membuktikan bahwa perasaan gelisah hingga khawatir disebabkan oleh media sosial. Bukan hanya itu bahkan sulit tidur dan kurangnya konsentrasi.

Bahkan faktanya kecemasan semakin besar dengan semakin banyaknya orang tersebut menggunakan banyaknya jenis media sosial. Memang belum jeals apa yang membuat media sosial membuat seseorang menjadi cemas, dalam hal ini masih dijalankan penelitian yang lebih jauh.

4. Depresi

Selain cemas, tahukah jika media sosial yang anda miliki dapat beresiko membuat seseorang hingga depresi? Beberapa penelitian menemukan bahwa lebih dari 700 siswa ditemukan dengan gejala depresi dan juga suasana hati yang buruk banyak terjadi atau dikaitkan dengan kualitas interaksi online. Bahkan faktanya mereka yang memiliki gejala depresi sangat berkaitan dengan banyaknya interaksi negatif secara online.

Banyak yang mengatakan bahwa hal ini dikarenakan orang tersebut selalu ingin tahu tentang kehidupan orang lain dan bahkan karena seringnya menghabiskan waktu di media sosial dan dianggap sebagai salah stau pemborosan waktu.

5. Tidur

Jika dahulu malam hari memang gelap dan difokuskan untuk beristirahat, namun saat ini banyak penerangan lain seperti adanya ponsel dan penggunaan media sosial di malam hari. Cahaya pada ponsel inilah yang daopat menghambat produksi melatonin yang merupakan salah stau hal yang memudahkan untuk tidur.

Begitu juga saat anda akan tidur, namun meluangkan waktu untuk membuka sosial media seperti Facebook atau Twitter akan membuat anda semakin gelisah dan berakhir dengan sulit tidur atau insomnia. Banyak kaitan tidur atau permasalahn tidur yang ternyata berkaitan dengan penggunaan sosial media.

Itulah beberapa dampak dari media sosial yang harus anda waspadai. Namun tentunya hal ini tidak akan terjadi jika anda dapat mengontrol penggunaan media sosial dengan lebih baik lagi. Banyak dampak baik juga yang diakibatkan oleh media sosial, semua hal itu bagaimana orang yang menggunakannya agar dapat memberikan manfaat dan bukan dampak yang buruk.