Efek Buruk Facebook – Perkembangan tekhnologi yang sangat cepat menjadi pemicu munculnya berbagai media sosial. Salah satu pelopor media sosial yang sangat terkenal di semua kalangan masyarakat adalah Facebook. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, sampai orang paruh baya menggunakan Facebook sebagai sarana bersosialisasi di dunia maya.

Namun, banyaknya pengguna Facebook membuat kontrol terhadap pemakainya sangatlah minim. Selain itu, fitur-fitur pada Facebook yang memberi banyak kemudahan pada pemakainya juga sering membuat kecanduan. Apabila Anda salah satu pengguna jejaring sosial terbesar di dunia ini, ada baiknya menilik efek buruk Facebook seperti di bawah ini;

Meningkatkan Kecanduan Penggunanya

Seperti yang sudah dibahas, bahwa fitur-fitur di Facebook yang mudah dioperasikan dan sangat banyak, sering membuat kecanduan. Sebut saja fitur yang paling sering digunakan adalah chat dan game. Anda bisa terlalu asik chat dengan teman di seberang sana sampai lupa waktu atau bermain game sampai kuota internet sekarat.

Anda juga akan tertarik untuk mengepost status-status baru dan akan senang bila mendapat notifikasi like atau komen di postingan tersebut. Akibatnya, Anda akan bolak-balik mengecek Facebook hanya untuk melihat notifikasi. Bahkan yang ekstrem, Anda akan merasa hampa jika tidak membuka Facebook sehari saja. Hati-hati, ini tandanya Anda sudah kecanduan Facebook. Supaya efek buruk Facebook yang satu ini tidak menyerang Anda, sebaiknya mulai melakukan pengontrolan menggunakan situs ini.

Data Pribadi yang Tersebar bisa Memicu Kejahatan

Apa saja, sih yang Anda post di Facebook? Nama, tanggal lahir, pekerjaan, foto, kegiatan sehari-hari, foto keluarga, foto teman-teman, dan pasti masih banyak lagi. Padahal, setiap foto yang Anda unggah ke Facebook sebenarnya tak akan bisa dihapus selamanya. Meskipun Anda sudah merasa menghapusnya, tapi data-data tersebut masih tersimpan rapi di server.

Foto-foto pribadi Anda yang berkeliaran di beranda juga bisa saja diambil/dicolong orang untuk melancarkan aksi tidak terpuji. Foto Anda akan dipakai sebagai foto profil akun orang lain, mereka akan menyamar menjadi Anda dengan meniru gaya mengetik dan mempelajari gerak-gerik Anda lewat setiap postingan dan komen Anda. Mereka bahkan bisa melakukan tindakan kejahatan dengan mengatasnamakan Anda. Jadi berhati-hatilah.

Rawan Adanya Perang Dunia Maya yang Berujung Maut

Efek buruk Facebook yang satu ini sangat membahayakan. Setiap orang bisa saja melontarkan ungkapan kebencian di jejaring sosial. Kemudian status tersebut akan ditanggapi oleh pihak kontra. Apabila kedua pihak ini sama-sama tidak bisa mengontrol emosi, terjadilah yang namanya war. Bahkan teman dari masing-masing pihak tersebut akan ikut melakukan adu argumen yang berujung pada saling olok dan mencaci. Hal seperti ini bisa saja dibawa-bawa ke dunia nyata, dan dilanjutkan dengan tindakan ekstrem yang membahayakan keselamatan kedua belah pihak.

Pemicu Keretakan Rumah Tangga atau Hubungan Percintaan

Mengungkap efek buruk Facebook lainnya adalah tentang bagaimana hubungan percintaan penggunanya bisa terancam musnah. Istri/suami/kekasih yang terlalu cemburu bahkan bisa marah kepada Anda hanya karena Anda tidak sengajak memencet tombol like di postingan seorang wanita/lelaki lain. Ketika Anda menjelaskannya, ternyata pasangan Anda tidak percaya.

Kemudahan untuk mendapatkan teman baru dan chat dengan orang asing juga salah satu pemicu retaknya suatu hubungan. Beberapa orang bahkan berani berselingkuh dengan teman Facebooknya karena merasa sang kekasih tidak tahu apa yang dia lakukan. Ketika terungkap, sudah pasti hubungan tersebut akan kandas.

Rawannya Penyebaran Konten Pornografi

Beberapa pengguna yang tidak bertanggung jawab, kerap menyebarkan foto-foto fulgar yang bisa memicu nafsu orang lain. Bahkan spam-spam dengan gambar-gambar pornografi pun kerap menimpa pengguna Facebook.

Kasus pornografi akibat efek buruk Facebook juga baru-baru ini menyasar anak-anak kecil sebagai objeknya. Bisa dilihat pada berita pedofilia yang sering menyebarkan video-video anak kecil di grubnya. Meskipun pelaku telah tertangkap pihak berwajib, Anda tidak tau, kan jika mungkin saja ada grub seperti itu lagi yang betebaran di Facebook. Bahkan pengguna jasa prostitusi dan sejenisnya juga marak sekali di jejering sosial satu ini.

Selain efek buruk Facebook yang dijabarkan di atas, efek lainnya seperti menjadi antisosial dan kurang berempati pada lingkungan sekitar juga perlu menjadi kekhawatiran. Bukan berarti penggunaan Facebook dilarang, tapi sebagai pemakai sebaiknya kita perlu lebih bijak dan berhati-hati. Sebab, jika bukan kita sendiri yang mengontrol apa yang kita lakukan, mau siapa lagi? Semoga artikel ini menjadi pembelajaran yang baik bagi kita semua.