Kasus pelecehan seksual kerap terjadi di Indonesia. Baru-baru ini kekerasan seksual selebtwit yang sedang ramai diperbincangkan adalah thread dari pemilik akun @HENTAISUS yang berjudul Exposing Sexual Predator. Thread ini berisikan kumpulan percakapan dengan korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh mahasiswa salah satu perguruan tinggi ternama di Indonesia. Bagaimana kisah lengkapnya?

Kronologi Kejadian

Akun twitter @HENTAISUS mem-posting kasus pertama kekerasan seksual selebtwit tepatnya pada tanggal 29 Maret 2020. Thread yang dibuatnya itu berisikan kesaksian para korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh seseorang berinisial JS.

Namun bukan cuman seorang mahasiswa, ternyata selebtwit yang lumayan dikenal.. Menariknya kasus kekerasan seksual ini bukan terjadi kepada lawan jenis, namun korban lebih dari 5 dan bukan lawan jenis. Para korban mengaku bahwa pelaku kerap melakukan pemaksaan hubungan seksual tanpa adanya persetujuan dari korban.

JS memiliki cara tersendiri untuk menarik para korbannya, yakni dengan memanfaatkan kepribadiannya yang supel serta relasinya yang dapat terbilang luas di media sosial. Pasalnya, JS kerap mengajak para korbannya untuk bertemu dengan berbagai macam alasan. Namun pertemuan tersebut berujung pada pelecehan seksual yang dilakukan oleh si pelaku.

Salah satu korban JS yang masih berstatus pelajar SMA bercerita bahwa dirinya berniat meminjam buku latihan SBMPTN dari pelaku. JS pun mengiyakan dengan mengajak korban untuk mengambil buku tersebut di kosnya.

Korban pun pada awalnya tak merasakan hal aneh dan mencurigakan dari pelaku, sehingga korban setuju untuk mendatangi kos JS guna mengambil buku tersebut. Alih-alih mendapat buku yang ingin dipinjamnya, justru trauma yang didapat karena korban dilecehkan secara seksual oleh pelaku. Bahkan karena aksi JS tersebut, dirinya dicap sebagai predator seksual.

Dampak Kekerasan Seksual

Dampak kekerasan seksual yang menimpa laki-laki berbeda dari dampak yang dirasakan oleh korban perempuan. Korban kekerasan seksual laki-laki justru banyak yang enggan untuk melapor. Karena ketika laki-laki menjadi korban pelecehan seksual, dirinya cenderung menjadi murung dan pendiam, ia akan merasa khawatir dan berpikir mengenai maskulinitas.

Selain itu terdapat pula dampak lain dari kekerasan seksual, diantaranya

Depresi

Depresi merupakan trauma yang umum terjadi pada korban kekerasan seksual. Trauma dapat muncul dalam bentuk perasaan negatif seperti marah dan sedih, maupun menyalahkan diri sendiri.

Rape Trauma Syndrome (RTS)

Merupakan sindrom trauma perkosaan, dan bukanlah penyakit kejiwaan melainkan suatu respon yang diberikan oleh tubuh terhadap trauma akibat dari kekerasan seksual. Gejala yang umum dialami adalah perasaan cemas, takut, dan kebingungan mental.

Gangguan Makan

Selain itu, kekerasan seksual juga dapat memengaruhi gangguan makan seseorang. Hal ini dikarenakan dampak dari kekerasan seksual tersebut dapat memengaruhi persepsi korban terhadap tubuhnya. Gangguan makan yang dialami dapat berupa binge eating, anoreksia, maupun nervosa.

Beda Kekerasan Seksual Dengan Pelecehan Seksual

Rupanya terdapat perbedaan antara kekerasan seksual dengan pelecehan seksual. Apa perbedaan kekerasan seksual dengan pelecehan seksual?

Kekerasan seksual merupakan setiap perbuatan yang menghina, merendahkan, menyerang dan / atau tindakan lainnya terhadap tubuh yang memiliki keterkaitan dengan nafsu perkelaminan atau hasrat seksual.

Sedangkan pelecehan seksual merupakan tindakan seksual lewat sentuhan fisik maupun nonfisik, yang menyasar pada seksualitas korban. Tindakannya dapat berupa ucapan bernuansa seksual, siulan, atau main mata.

Sehingga dapat disimpulkan kekerasan seksual memiliki artian yang lebih luas daripada pelecehan seksual, dan pelecehan seksual merupakan salah satu jenis kekerasan seksual.

Itulah kasus kekerasan seksual selebtwit yang baru-baru ini sedang hangat diperbincangkan. Rupanya kekerasan seksual tak hanya terjadi pada wanita, namun pria pun dapat menjadi korban dari kekerasan ini.