Mendengarkan musik menjadi salah satu aktivitas menyenangkan yang sering orang-orang lakukan saat sedang suntuk, galau, sedih, maupun bahagia. Musik seperti mewakili banyak perasaan yang dituangkan ke dalam bentuk lirik dan nada yang menarik.

Ada banyak sekali jenis atau genre musik dan setiap orang memiliki selera masing-masing. Musik tidak hanya untuk hiburan semata, namun juga memiliki banyak manfaat bagi yang mendengarkannya.

Karena pada dasarnya musik sangat berkaitan erat dengan emosi seseorang. Dengan kekuatan musik, setidaknya perasaan stress bisa diredakan saat mendengarkannya. Apa saja manfaat mendengarkan musik?

Manfaat Mendengarkan Musik

Musik banyak ditemui di berbagai platform atau media. Mulai dari televisi, YouTube, media sosial, atau memainkannya secara langsung alat musik yang ada. Musik bagi sebagian orang adalah seni dan profesi untuk menuangkan isi pikiran ke dalam bentuk lagu yang dinikmati banyak orang.

Berikut beberapa manfaat mendengarkan musik, di antaranya:

1. Mengatasi Stress

Rasa penat dan stress menjalani rutinitas keseharian atau karena ada masalah berat dalam hidupnya bisa dialami oleh siapa saja. Salah satu manfaat utama dalam mendengarkan musik adalah untuk meningkatkan mood dan menurunkan stress. Kondisi psikologis bisa menjadi lebih baik setelah mendengarkan musik.

Perasaan pun akan jadi lebih tenang setelah mendengarkan musik favorit sehingga stress pun berkurang. Musik seperti mampu mengalihkan energi dari rasa marah, kalut, dan stress menjadi bahagia. Dengarkan musik sesuai selera yang disukai agar suasana hati menjadi lebih baik.

2. Merangsang Gelombang Otak

Mendengarkan musik juga dapat bermanfaat untuk otak. Berdasarkan penelitian, getaran suara yang dihasilkan dari musik mampu merangsang gelombang otak. Namun, tergantung dari getaran dan kecepatan iramanya. Mereka yang sering mendengarkan musik biasanya memiliki otak lebih tajam.

Orang yang mendengarkan maupun belajar musik biasanya lebih peka dengan apa yang didengarkannya dan otak pun lebih awet muda.

3. Meredakan Sakit

Manfaat lainnya ketika seseorang mendengarkan irama musik adalah bisa membantu meredakan rasa nyeri dan sakit. Hal tersebut berdasarkan penelitian di University of Utah Pain Research Center. Musik menjadi distraksi atau pengalihan dari rasa sakit yang dialami seseorang sehingga mereka pun lupa dengan rasa sakitnya.

4. Meningkatkan Kemampuan Mendengar

Mendengarkan musik dengan volume yang kencang dan keras memang bisa merusak pendengaran, apalagi jika dilakukan dengan sering dan menggunakan headset. Menurut penelitian yang dimuat melalui Washington Post, diungkapkan bahwa orang yang bermain musik biasanya kemampuannya untuk mendengarkan lebih baik.

Sama halnya seperti orang yang melatih otot, ketika sering melakukannya maka otot pun menjadi lebih bagu dan kuat. Namun, tetap perhatikan volume saat mendengarkan musik agar gendang telinga tidak rusak dengan mengurangi volume sesuai kebutuhan.

5. Meningkatkan Daya Ingat

Musik mampu membantu meningkatkan kemampuan otak anak seperti yang disampaikan oleh sebuah penelitian dari Hong Kong. Partisipan yang belajar musik ternyata nilainya lebih bagus dalam hal tes daya ingat dibandingkan yang tidak mendengarkan musik.

6. Bagus Untuk Kesehatan Jantung

Dari segi kesehatan, mendengarkan musik juga bagus untuk kesehatan jantung sebagaimana penelitian yang dilakukan University Maryland Medical Center. Antara kebiasaan mendengarkan musik dengan kesehatan jantung ternyata ada kaitannya.

Orang yang mendengarkan musik dengan irama ceria, aliran darahnya lebih lancar hingga 26%. Sebaliknya, ketika mendengarkan musik sedih maka aliran darahnya akan menurun kembali menjadi 6%.

7. Memberi Ketenangan

Agar pikiran lebih tenang dan fokus, mendengarkan musik akan cukup membantu. Metode ini juga sering digunakan di rumah sakit untuk membantu pasien agar lebih rileks karena musik memberikan efek menenangkan.

Bahkan berdasarkan penelitian yang dimuat dalam jurnal Depression and Anxiety, terapi musik dapat memberi efek menenangkan sama halnya seperti terapi pijatan. Mereka yang terapi pijatan dalam waktu lebih dari 12 minggu tingkat stresnya sama seperti orang yang mendengarkan musik.

Banyaknya manfaat mendengarkan musik yang tidak hanya sekedar hiburan, membuat musik sering dijadikan terapi untuk pengobatan maupun atasi stress. Dari berbagai genre musik yang ada, tentu untuk mendengarkannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Apakah musik dengan irama ceria, sedih, beat, rock and roll, dan lainnya.